Film Pendek Polwan Polres Siak " SRIKANDI SIAK " Menjadi Pemenang Pertama Sejajaran Polda Riau.
SIAK-Dalam Rangka memperingati hari jadi Polwan yang ke - 72 tahun Polda Riau mengadakan Lomba Film Pendek bertemakan "Polwan Siap mewujdkan kamtibmas kondusif masyarakat semakin produktif" ( 28/8/20 )
Pemenang lomba di umumkan pada hari ini ( 1/9/20 ), Film pendek Polwan Polres Siak yang berjudul "Srikandi Siak" menjadi pemenang pertama.
Kapolres Siak Melalui Kasat Lantas Polres Siak AKP Rosna Meilani, SIK Menerangkan bahwa Film ini menceritakan Peran Polwan dalam pelaksanaan tugas sehari-hari. Dibawah kepemimpinan Kapolres Siak, AKBP Doddy F. Sanjaya, SH, SIK, MIK pada masa pandemi Covid-19 ini, kehadiran Srikandi Siak memberikan warna tersendiri khususnya edukasi kepada masyarakat dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Siak. " Dalam Film ini Saya bersama Srikandi lainnya juga melaksanakan kegiatan Patroli dan himbauan Adaptasi Kebiasaan Baru dan penertiban penggunaan masker serta penerapan protokol kesehatan cegah Covid-19 di kota Siak." Ucap AKP Rosna.
Film berdurasi 9 menit ini mengambil latar belakang kemegahan Istana Siak Sri Indrapura dan keindahan Jembatan Tengku Agung Sultanah Latifah yang merupakan beberapa tempat yang menjadi icon wisata Kabupaten Siak. " Pada Film ini kita juga memperlihatkan Srikandi Siak terjun langsung dalam kegiatan dapur umum dan penyaluran makanan serta sembako bagi masyarakat terdampak Covid-19."Kata Senior Polwan Polres Siak itu.
Lanjut Rosna menceritakan Selain itu Srikandi Siak mendampingi kelompok tani yaitu pembinaan ketahanan pangan Jaga Kampung Polres Siak Polda Riau dan pemberdayaan pendapatan masyarakat melalui peternakan bebek yang hasilnya diolah menjadi telur asin siap dipasarkan. Kegiatan Jaga Kampung ini mendukung ketahanan pangan di masa Pandemi dalam mendorong masyarakat semakin produktif. " Film ini selain menampilkan ketegasan dan profesionalitas tugas Polwan RI namun tidak melepaskan kodrat dan sisi feminisme sebagai wanita biasa juga bahkan sebagai seorang Ibu,Kekompakan dan soliditas Srikandi Siak menjadi kunci utama keberhasilan tugas dalam mengayomi,melindungi dan melayani masyarakat demi terciptanya Kamtibmas yang kondusif."Tutup AKP Rosna.(rls)
Rakor Persiapan Pencalonan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati yang di Gelar KPU Bengkalis
BENGKALIS – MANDIRI POS, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bengkalis menyelenggarakan Rapat Koordinasi (Rakor) terkait Persiapan Pencalonan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bengkalis tahun 2020 di Hotel Surya Bengkalis Senin pagi, 31 Agustus 2020.
Rapat koordinasi dibuka langsung oleh Ketua KPU Bengkalis Fadhillah Al Mausuly. Didampingi oleh Empat Komisioner lainnya, Elmiawati Safarina, Fery Herlinda, Safroni dan Anggi Ramadhan S
Dalam Rakor KPU tersebut membahas dan menyampaikan waktu pendaftaran pasangan calon selama tiga hari, yakni dari tanggal 4 sampai 6 September 2020, dan penerimaan pendaftran dimulai pukul 08.00 WIB sampai 16.00 WIB, sementara dihari terkahir tanggal 6, dimulai dari jam 08.00 WIB sampai 00.00 WIB."
Pada kesempatan tersebut Ketua KPU Bengkalis mengatakan dengan digelarnya Rakor ini diharapkan dapat menjadikan wadah pemersatu persepsi dalam tahapan pencalonan Bupati dan Wakil Bupati Bengkalis.
riauprojects-organization.gitbook.io
"Sebelumnya kami telah melakukan koordinasi dengan partai politik terkait tahapan pencalonan. Hari ini, kita fokus bagaimana kesiapan kita untuk dijadikan penyatuan persepsi," jelas Fadhillah.
Masih dalam hal Rakor di KPU, Plh. Bupati Bengkalis H Bustami HY diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Umi Kalsum memberikan tanggapan, "mengatakan kesuksesan pemilihan bupati dan wakil bupati di Kabupaten Bengkalis adalah kerja kita bersama."
Ditambahkannya lagi dan berharap dalam pemilihan itu nantinya mampu menjaga keamanan, menjaga prosedur pemilihan Bupati dan Wakil Bupati agar tidak ada hambatan apapun sehingga Kabupaten Bengkalis dengan 11 kecamatan ini bisa aman terkendali.
Ikut hadir dalam Rakor KPU Kabupaten Bengkalis Kapolres Bengkalis AKBP Hendra Gunawan, Kajari Bengkalis Nanik Kushartanti diwakili Kasi Pidsus Agung Irawan dan Kepala Seksi (Kasi) Intel Nico Fernando, Kepala Lapas Kelas IIA Bengkalis diwakili Kasi Binadik M Hasan, Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Bengkalis Hermanto Baran dan sejumlah perwakilan Perangkat Daerah (PD) di Kabupaten Bengkalis, juga dihadiri oleh perwakilan Wartawan dan LSM.(sir)
Terkait Bau Limbah PKS SIPP, Komisi II DPRD Bengkalis: "Pasti Tinjau Pabrik"
DURI - Menyikapi pemberitaan sebelumnya terhadap keluhan masyarakat sekitar pabrik yang kerap merasakan bau busuk diduga berasal dari Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PT Sawit Inti Prima Perkasa (SIPP) yang beralamat di Jalan Rangau KM 6 Kelurahan Pematang Pudu Kecamatan Mandau, anggota Dewan Perkawilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bengkalis berikan tanggapan.
"Dalam hal ini, seharusnya PKS SIPP cepat tanggap apa yang menjadi keluhan masyarakat.Pabrik yang mengikuti standart presedur dalam melakukan proses pengolahan limbah seharusnya tidak menimbulkan bau busuk tersebut. Kita minta PKS SIPP segera memperhatikan apa yang menjadi keluhan masyarakat sekitar lingkungan pabrik, apakah benar bau busuk berasal dari pabrik atau tidak. Kalau menurut saya, tidak mungkin bau busuk itu tidak ada penyebabnya. Jika bau busuk berasal dari PKS SIPP,"jelas Rianto anggota Komisi II DPRD Kabupaten Bengkalis kepada media ini Senin (31/8/20) melalui telepon selulernya.
Ia juga menambahkan, pasti ada kesalahan atau pun kekurangan dalam pengelolaan limbah, sehingga hal tersebut bisa terjadi.
"Tentu pasti ada kesalahan atau kekurangan syarat dalam pengolahan limbah pabrik tersebut. Dalam waktu dekat kami dari Komisi 2 DPRD Kabupaten Bengkalis baik secara keseluruhan maupun beberapa perwakilan sudah pasti akan segera turun melakukan peninjauan ke PKS SIPP prihal menyikapi keluhan masyarakat tentang bau busuk. Kepada Masyarakat kami minta untuk proaktif membantu memperhatikan,memantau pembuangan limbah pabrik PKS SIPP tersebut,"tambahnya lagi.
Dipemberitaan sebelumnya berdasarkan keterangan masyarakat termasuk keterangan dari salah satu komunitas lingkungan menyampaikan kepada media ini bahwa bau busuk tersebut di rasakan pada waktu-waktu tertentu.
ESA di Atas Angin, Dapat Dukungan Dari Tokoh Riau
BENGKALIS - Pasangan Bakal Calon (Balon) Bupati dan Wakil Bupati Bengkalis, Indra Gunawan disapa akrab Eed - Ir Syamsu Dalimunte disapa akrab Syamda dengan tagline 'ESA' di atas angin di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bengkalis 2020 ini.
Balon Bupati dan Wabup Kabupaten Bengkalis yang diusung Partai Golongan Karya dan Perindo mendapat dukungan dari dua tokoh Riau, Drs.H. Syamsuar dan H. Edi Natar Nasution S.IP di kontestasi Pilkada Bengkalis 2020 ini.
"Alhamdulillah, di Pilkada Kabupaten Bengkalis 2020 ini, 'ESA' dapat dukungan dari dua tokoh Riau," ujar Balon Wabup Kabupaten Bengkalis, Ir. Syamsu Dalimunte kepada media ini via WhatsApp, pada Senin (31/8) siang.
Kata Syamda, adanya dukungan dari dua tokoh Riau itu semakin meningkatkan semangat dan memantapkan langkah 'ESA' bertarung secara sehat di Pilkada Bengkalis 2020 ini.
"Dukungan konkrit dari dua tokoh Riau itu bukti Paslon 'ESA' layak memimpin Kabupaten Bengkalis lima tahun kedepan,"imbuhnya lagi.
Posisi ASN Poros Tengah Aparatur Sipil Negara (ASN) mesti tegakkan posisi, berada di poros tengah di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bengkalis 2020 ini.
"Untuk itu, kepada para Camat camat, Lurah lurah, para kepala UPT UPT, Kepala kepala dinas dan Kepala kepala sekolah dan ASN lainnya tegakkan posisi. Anda berada di poros tengah, jangan mengintimidasi atau menekan Pilkada Kabupaten Bengkalis 2020 ini," pesan Syamda.
Sri Barat, Queen of Melayu yang Perkenalkan Bukit Batu Bengkalis di Kancah Dunia
BENGKALIS - MANDIRI POS, Sri Barat panggilan akrab Iyeth Bustami yang kini disandingkan dengan Kaderismanto dalam kontestansi Pemilukada serentak 2020, ternyata tak hanya tampil sebagai artis dengan segudang prestasi. Tapi, Iyeth Bustami juga menjadi Ikon Riau dan memperkenalkan Kecamatan Bukit Batu di kancah Dunia.
Iyeth Bustami adalah seorang penyanyi Melayu dan Dangdut. Tutur bahasanya logat Melayu asli Riau. Ciri khas dalam berhijab, membuat Sri Barat makin terkenal di kancah Dunia. Tercatat sebagai deretan penyanyi senior, Iyeth Bustami tentu sudah tak asing lagi di telinga masyarakat Indonesia.
Wanita kelahiran Bengkalis, 24 Agustus 1974 ini, mulai terjun ke dunia musik Tanah Air sejak tahun 1993 silam. Selama berkarier, Iyeth Bustami memang serius menekuni musik pop melayu.
Namanya semakin terkenal setelah membawakan lagu Laksaman Raja di Laut pada tahun 2004 silam.
Laksamana Raja di Laut, lagu yang begitu melegenda, bahkan berhasil Sri Barat untuk tur ke luar negeri. Laksaman Raja di Laut juga membawa nama Bukit Batu, yang saat ini menjadi sebuah Kecamatan di Kabupaten Bengkalis tersohor.
Iyeth mengungkapkan bahwa lagu yang membuatnya terkenal memang diambil dari kisah nyata masyarakat Riau.
"Laksmana Raja di Laut ini adalah gelar seorang pahlawan yang berkuasa di laut Riau, jadi pada waktu itu ada Sultan Sri Indapura memberikan gelar kepada pahlawan ini, orangnya ada, makamnya pun ada di Bukit Batu," ungkap Iyeth mengutip Grid.ID.
Lebih dari itu, Iyeth juga wanita dengan segudang prestasi. Sebagai arti asli Bengkalis-Riau, prestasinya menjadi Penyanyi Wanita Terbaik Versi Anugerah Dangdut TPI 2003.
Kemudian, konser-konser suara emas pernah dilantunkannya dan menggugah jagat raya di Tahun 2017 hingga 2018, melalui konser penghargaan serta Oueen Of Melayu.
Ia telah lama mendedikasikan dirinya di dunia musik. Di Riau, ia telah terkenal dengan suara khas cengkok melayu yang dimilikinya.
Sejak daripada SMA, Iyeth pindah ke Jakarta, dan melanjutkan perjalanan di dunia musik dengan mulai bekerja dibawah Label JK Records dan menerbitkan album Pop Melayu '40-'60 pada tahun 1990. Pada 1994.
Iyeth meneberbitkan Album Cik Minah Sayang dan pada tahun 1995 , Iyeth mengeluarkan Album Pop Minang '95 (Album Hati Nan Seso) , Rumah Cinta 1995 dan Krisis Cinta pada tahun 1998 . Seterusnya Iyeth juga bekerjasama dengan Maheswara Musik Records dengan memproduksi Album Cinta Hanya Sekali 1999 .
Nama Iyeth semakin terkenal sejak melantunkan lagu Laksmana Raja di Laut pada tahun 2003, di album Zapin-Dut: Laksmana Raja di Laut. Lagu ini juga melejitkan nama Tia AFI setelah ia membawakannya dalam salah satu konser eliminasi Akademi Fantasi Indosiar II pada tahun yang sama.
Tahun 2020, Genap 30 Tahun Iyeth Bustami dalam Industri Musik Indonesia. Bermula daripada Musik Melayu, Musik Pop dan hinggalah ke Musik Dangdut, yang merupakan lagu idola masyarakat dari turun temurun.
Kini Iyeth Bustami memutuskan terjun ke dunia politik. Ia akan mewarnai bursa pencalonan kepala daerah serentak 2020. Mendampingi Kaderismanto, Balon Bupati Bengkalis 2021-2024 mendatang. Jargon PDI-Perjuangan dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini siap memenagkan Pemilukada Bengkalis 9 Desember 2020 mendatang.
“Tentukan nasib kampung halaman kita ini supaya lebih baik, bersih dan bermartabat. Mari kita bangkitkan lagi marwah Bengkalis, martabat Bengkalis,” ucapnya dihadapan sejumlah wartawan di Riau.
Iyeth mengaku sangat prihatin melihat Bengkalis yang tidak berbenah. Ia hanya melihat sederet masalah, mulai dari Bupati, pejabat hingga legislator terjerat dengan korupsi.
“Saya ingin mengajak seluruh lapisan masyarakat, khususnya Bengkalis untuk bersama-sama menggunakan hati nurani,” ungkap Iyeth yang tercatat sebagai salah satu Bakal Calon (Balon) Bupati Bengkalis dari perempuan ini.(sir)
Perekrutan UEK GSM Sesuai Prosedur
LDURI - Pengurus Usaha Ekonomi Kelurahan (UEK) Gajah Sakti Mandiri (GSM) pada bulan Agustus ini telah melakukan pengumuman tentang perekrutan untuk menjadi calon pengurus UEK GSM. Pengumuman ini telah diletakkan di papan pengumuman yang ada di Kelurahan Gajah Sakti. Hal ini menandakan bahwa adanya perombakan di jajaran pengurus UEK GSM.
Seperti yang terjadi pada Senin pagi (31/8/20), dimana bertempat di ruang Lurah Gajah Sakti, dilakukan tes wawancara dan verifikasi kelengkapan administrasi lainnya. Hal itu disampaikan oleh Pendamping UEK GSM Kelurahan Gajah Sakti Ratmah S.Si kepada media ini.
"Iya benar, kita melanjutkan kegiatan perekrutan calon pengurus UEK GSM Kelurahan Gajah Sakti. Dan hari ini masuk ke tahap proses sesi wawancara, dan bila proses ini nantinya selesai, nanti akan kita lanjutkan ke proses selanjutnya,"kata perempuan bersuara lembut ini.
Senada hal itu, Lurah Gajah Sakti Baharuddin S.Sos mengharapkan, kedepannya Pengurus UEK GSM Kelurahan Gajah Sakti jauh lebih maju, dan memiliki prestasi.
"Ya harapan kita pastinya yang terbaik lah untuk Pengurus UEK GSM Kelurahan Gajah Sakti ini maju, dan memiliki prestasi, itu aja,"ujar Lurah Gajah Sakti.
Besar harapan agar Pengurus UEK GSM Kelurahan Gajah Sakti bisa jauh lebih baik, lebih maju dan juga memiliki prestasi. Semoga hal itu nantinya, bisa tercapai di jajaran pengurus UEK GSM Kelurahan Gajah yang baru.
Pengusaha UKM Dapat Bantuan Dari Kemenparekraf RI Di Mapolsek Mandau
DURI - Pengusaha Usaha Kecil Menengah (UKM) Kecamatan Mandau pada Senin (31/8/20) pagi sekira pukul 10.00 WIB berkumpul di Mapolsek Mandau. Ada pun berkumpulnya para pengusaha UKM ini adalah untuk menerima bantuan dari Kemenparekraf RI yang dititipkan di Mapolsek Mandau. Kemudian bantuan tersebut diserahkan oleh halaman Mapolsek Mandau.
Salah seorang pengusaha UKM Kelurahan Gajah Sakti yaitu itu Ibu Lince kepada media ini mengatakan, awalnya ia ragu ketika mengetahui hal ini. Namun setelah dipastikan kebenarannya, ia pun langsung hadir di Mapolsek Mandau dan berbaur bersama pengusaha UKM lainnya.
"Alhamdulillah tentunya gembira lah ya, hal ini tentunya penyemangat bagi saya sebagai pengusaha UKM ini. Memang awalnya saya ragu, apakah benar kabar yang saya dapatkan. Namun ternyata setelah saya pastikan, ternyata benar,"cerita Ibu Lince kepada media ini.
Sementara itu, menurut Kapolsek Mandau Kompol Arvin Haryadi mengatakan, agar semua pengusaha UKM tetap berproduktif dan tetap semangat.
"Semoga bantuan yang diterima bermanfaat dan tetap lah berproduktif dalam berwirausaha,"katanya.
